Selamat datang di Blog Gw...

Wednesday, July 05, 2006

Dan Akupun Tersentuh...


وَلاَ تَحْسَبَنَّ اللّهَ غَافِلاً عَمَّا يَعْمَلُ الظَّالِمُونَ إِنَّمَا يُؤَخِّرُهُمْ لِيَوْمٍ تَشْخَصُ فِيهِ الأَبْصَار

Artinya : "Dan janganlah sekali-kali kamu (Muhammad) mengira, bahwa Allah lalai dari apa yang diperbuat oleh orang-orang yang zalim. Sesungguhnya Allah memberi tangguh kepada mereka sampai hari yang pada waktu itu mata (mereka) terbelalak"

Ada segurat penyesalan terhadap apa yang telah terjadi selama ini. Sebuah kenangan hitam yang seharusnya tak pernah terjadi terhadapku. Entah karena syaitan atau iblis mana yang telah memberikanku harapan hampa akan dunia ini?Sampai aku harus terjatuh dan terjerembab ke dalam lubang hitam nan penuh lumpur.


Aku sangat terenyuh dan hampir meneteskan air mata ketika satu waktu aku tersentak mendengar lantunan ayat suci Al Qur'an yang bunyinya diatas. Begitu dalam dan sangat dalam aku rasakan. Hanya beberapa kata, namun begitu menyentuh relung hatiku yang paling dalam. Soeolah menyiratkan bahwa betapa bodohnya diri ini, betapa hinanya hidupku ini yang telah menyia-nyiakan karunia yang telah diberikan kepadaku oleh-Nya.


Aku berfikir bahwa selama ini Allah SWT telah melupakanku dan memalingkan mukanya kepadaku, aku berfikir bahwa selama ini Allah SWT telah menjauhkan pandangannya terhadapku, yang membuatku semakin terpuruk dan tersesat ditengah perjalanan hidup yang tak kunjung berakhir. Dan...aku hampir menjadi manusia yang paling durhaka kepada-Nya.


Ya...allah...beberapa bulan yang lalu Engkau telah menunjukkan betapa kebesaran-Mu dihadapanku, meski sebenarnya aku merasakan bahwa telah sejak awal Engkau memberikan dan menunjukan semua kebesaranMu terhadapku, supaya aku kembali ke jalan yang benar, akan tetapi karena kedunguan diri ini dan kemunafikan hati ini, membuatku malah semakin terlena berada di dalam istana syetan dan iblis yang terkutuk.


Aku malu ya ALLAH...entah dengan apa lagi aku bisa menebus semuanya, segala macam cara dan jalan telah dan sedang ku tempuh agar bisa kembali ke jalanMu, dan aku sangat merindukan semuanya, merindukan saat-saat aku merasa dekat denganMu, mengharapkan masa dimana aku merasakan dekapan dan hangatnya kasih sayangMu terhadap umatMu yang telah menjadi sesat ini.


Meski aku tahu bahwa Engkau Maha Pengasih dan Maha Pengampun atas segala dosa dan kesalahan umatMu, namun aku merasa hina dihadapMu, aku merasa rendah didepanMu dan aku merasa Kotor dibalik sajadah tempatku menghempaskan badan ini menghadapMu.


Bukanku berputus asa atas rahmatMu, bukan pula aku mengeluh atas semua yang telah terjadi, namun justru dengan keadaan demikian, aku malah merasa, bahwa diriku semakin dekat denganMu, aku malah merasa bahwa aku mulai meyadari arti hidup yang sesungguhnya, aku mulai merasakan apa hakekat kehidupan yang sebenarnya, yang mungkin tak kan bisa dengan mudah didapatkan oleh orang lain, kecuali atas kehendakMu dan kuasaMu. Dan aku sangat bersyukur akan hal itu, bahwa dengan semuanya, aku mulai berjalan di atas takdirMu, aku mulai melangkahkan kaki diatas ketentuanMu, diatas qada dan qadarMu, sebab aku tahu bahwa segala sesuatu adalah haq kepunyaanMu, dan manusia tiada berhak memiliki dan menganggap segala sesuatu itu miliknya, tanpa kehendakMu dan kuasaMu.


Ya...ALLAH...iringilah selalu perjalanan panjang kehidupanku dengan rahmat dan hidayahMu selalu, agar aku semakin mantap dan mampu mengetahui hakekat kehidupan yang Engkau ciptakan dengan sempurna, agar aku bisa menjadi orang yang lebih baik dari hari ini, untuk esok hari...



Rabbanaa aatina fiddun yaa haasanah...wafill 'aakhiraati hasanah...waqinna adzaa bannaar...

0 Comments:

Post a Comment

<< Home