Selamat datang di Blog Gw...

Sunday, September 17, 2006

Semua Datang dan Pergi

Cool_005Ada yang datang dan ada yang hilang. Ada yang bertahan dan ada yang juga menyerah. Entah jalan kehidupan apa yang sedang aku tempuh. Semuanya samar dan hanya bayangan semu yang kurasakan. Begitu banyak kenangan manis dan pahit. Dan kenapa harus kenangan manis yang tercipta jika harus menjadi pahit yang berkepanjangan. Haruskah aku menelan bara api agar tak bisa lagi merasakan kepahitan yang selalu mendera setiap gerak dan langkah kehidupanku.

Semuanya seolah permainan yang tak ada habisnya. Ia datang dan pergi. Ia kupanggil tapi tak pernah menyahut, setelah semua apa yang telah terjadi. Ada apa gerangan? Kata-kata itu...masih jelas aku ingat dan masih kusimpan dalam memori hidupku yang kian sempit. Aku hendak berlari sejauh mungkin, tapi kemana? Semua tempat adalah sama, tak ada yang mampu memberikanku kedamaian meski hanya untuk sesaat. Mungkinkan aku memang ditakdirkan untuk hanya selalu merasakan kepahitan hidup yang tak ada habisnya. Perasaan getir dan menyesakan yang senantiasa kurasakan ketika aku melihat senyuman orang-orang itu. Senyum yang seolah mencibirku. Salahkah aku?

Ingin rasanya aku pergi sejauh mungkin dari kehidupan yang semakin hari semakin gersang dan penuh dengan kebohongan dan kepura-puraan. Mereka yang dulu berucap manis dan meyakinkan pada akhirnya menunjukkan siapa dirinya yang sebenarnya. Hanya ketika dia mengejar seseorang maka dia akan bertambah manis kata-kata dan perbuatannya, tapi ketika sebaliknya, tak pernah bisa dibayangkan. Entahlah....semuanya seolah bayangan yang samar tapi ia nyata. Ia seolah berada dibalik jendela kaca yang begitu tipis, tapi kadang menghilang entah kemana?

Aku sadar bahwa semua ini akan aku alami. Orang yang dekat dan paling dekat sekalipun, akan meninggalkanku suatu waktu, aku tidak menyalahkan siapa-siapa. Yang sangat aku sesalkan adalah, kenapa aku harus masuk kedalam kenangan mereka yang akhirnya malah menjadi sebuah peristiwa buruk bagi mereka.

Kadang aku merenung dalam keheningan suara bising kota saat aku berjalan menyusuri jalanan dengan motor kesayanganku. Fikiranku hampa dan kosong, entahlah....seandainya saat itu aku mengalami kecelakaan, tak tahu kenapa aku merasa pasrah, seolah setelah semuanya akan berakhir. Aku kecewa dan aku putus asa dengan semuanya. Hidup tak pernah sejalan dengan apa yang selama ini aku harapkan. Semua rencana dan keinginan hancur lebur begitu saja saat aku mulai memasuki kehidupan ini. Semuanya sirna dan hanya tinggal puing bobrok yang ditinggalkan begitu saja oleh orang yang berusaha memasuki kembali kehidupanku yang hampir hilang. Dan kini dia pergi....entah kemana, akupun tak mau tahu, sebab aku telah terluka....aku kecewa...dan aku kesakitan diatas tawa dan candanya.

Selamat tinggal semuanya....aku berharap ketika aku terbangun dari tidurku, aku menjadi manusia yang baru, atau jika memang tidak bisa, maka ijinkalah aku tidur selamanya setelah aku berusaha memperbaiki diri ini, Ya...allah...aku berharap banyak kepada-Mu untuk tidak memasukan aku kembali ke dalam kehidupan yang hina ini lagi, setelah mungkin engkau masih memberikanku kesempatan untuk hidup lebih baik lagi. Amiin

Akhir Dari Sebuah Pengkhianatan...

Jangan pernah berfikir dan merasa bahwa dirimu adalah pemenang atas segala apa yang kau lakukan terhadap orang disekitarmu, apalagi, perlakukan pengkhianatan yang sangat menjijikan. Mungkin sesaat engkau akan tertawa dengan kemenanganmu, namun sampai kapan senyum yang terlontar dari bibirmu akan terus merekah?

Senyummu hanya sesaat yang sebenarnya menyiratkan 'kebodohan' mu sendiri. Merasa dirimu sebagai pemenang atau apalah, padahal sebenarnya engkau adalah yang paling kalah. Karena pengkhianatan tidak akan pernah bisa berjalan diatas kejujuran dan kebenaran. Sebab pengkhiatan tidak akan bisa sejalan dengan hakikat kebaikan.

Jangan bangga dengan kemenangan semu..!!!!
Sebab semuanya akan kembali kepada sang Maha Agung...
Karena kita bukan siapa-siapa kawan...
Kita tidak lebih dari sekedar pembawa amanah untuk menyebarkan kebaikan kepada semua orang..
Namun, tak banyak yang menyadarinya, bahkan justru tidak mau melihat hakikat semuanya.
Karena apa? Karena kesombongan....
Karena segala sesuatu yang penuh dengan iri dan dengki...
Merasa diri paling 'wah' dan paling 'gagah'
Merasa diri paling 'sempurna' dan paling 'baik'
Padahal apa yang bisa diperbuat orang yang mengaku dirinya 'baik'?
Tak lebih dari seorang penjahat yang sebenarnya.

Sebab orang baik tidak akan pernah mengatakan dirinya baik...
Ataupun hebat...
Karena mereka tahu betul bahwa...
Kebaikan datang bukan karena dirinya,
Akan tetapi kebaikan datang dari orang lain juga...

Jadi...jangan bangga dengan senyum yang bisa kau lontarkan
Jangan bangga dengan kesombongan yang kau miliki
Jangan takabur dengan semua apa yang kau anggap dirimu baik.
Dan...Jangan pernah merasa dirimu paling sempurna
Apalagi menjadi seorang pengkhianat....

Sebab senyum pengkhianat adalah...
Cermin kesedihan dikemudian hari bagi dirinya sendiri...

Sadarilah wahai kawan.....

Ada Yang Hilang....

Cool2_004Banyak hal yang telah terjadi selama 22 tahun aku menjalani kehidupan ini. Ada yang datang dan pergi adalah hal lumrah yang mesti dijalani oleh setiap insan didunia ini. Dan semuanya tak bisa kita hindari sebab semuanya adalah takdr dan kenyataan yang harus kita hadapi, baik atau buruk, indha ataupun jelek, manis ataupun pahit.

Semuanya adalah proses kehidupa
n yang harus dilalui manusia untuk bisa bertahan sampai pada satu titik dimana ia akan menjadi orang yang tidka berguna sama sekali, menjadi seonggok bangkai yang tidak pernah ada artinya dan hanya bau yang dikeluarkan dari bangkai itu.

22 Tahun yang lalu, tak pernah aku berfikir akan menjadi seperti ini, dan kuyakin setiap orang pasti berfikir sama sepertiku. Sampai suatu ketika aku selalu berfikir dan berfikir tentang kehidupan yang penuh dengan tantangan seperti ini, tapi tak jua kutemukan jawaban atas apa yang selama ini menjadi pertanyaan terbesarku. Tak ada yang bisa menjawabnya...meski ada sebagian yang dengan keegoan dan kesombongannya berusaha untuk menjelaskan apa yang selama ini aku pertanyakan, tapi pada akhirnya, justru malah dirinya sendiri yang terjebak dengan penjelasannya itu.

Hidup memang membingungkan. Ada yang bilang bahwa hidup itu jangan dibuat susah. Ada yang bilang juga bahwa hidup adalah sesuatu yang perlu dinikmati. Karena hidup hanya sekali. Benar juga kata-kata itu. Tapi bagiku semuanya hanyalah omongan orang gila yang tak pernah mau memahami apa arti hidup yang sebenarnya. Begitu juga dengan diriku yang sampai saat ini masih saja belum menemukan apa arti hidup yang sebenarnya.

Bimbang dan kadang terhanyut dengan arus kehidupan yang tidak deras namun mampu membawaku ke hilir kehidupan yang hina dan penuh dengan kemaksiatan. Sampai akhirnya aku mencoba untuk bangkit kembali, dan berusaha mencari kebenaran yang hakiki untuk kesekian kalinya. Hingga
Cool2_014_1 akhirnya aku menemukan bahwa dalam hidup ada kehidupan lain yang harus dipupuk dengan subur sehingga menjadi bunga yang bisa memberikan keindahan dan menyebarkan keharuman bagi sekitarnya. Bunga yang mampu menjadikan seseorang lebih baik dan membangun yang lainnya. Bunga yang membuat orang yang mencium harumnya menjadi ingat siapa dirinya dna kemana ia harus berjalan.

Tapi semuanya harus kutelan dengan kehilangan satu
hal yang ternyata sangat mahal untuk membayar semuanya. Bahwa ada satu hal yang hilang dalam diriku. Sesuatu yang telah lama ada dalam diriku, harus hilang begitu saja entah kemana, dan aku pun tak tahu kemana ia pergi. Yang kutahu, aku telah menjadi orang lain, hanya karena seseorang yang mencoba menerobos kehidupanku yang dulu hampir tertutup oleh sutera kehidupan yang mungkin lebih baik. Tapi entahlah....yang kutahu, aku semakin berada di tengah kebimbangan yang membuatku tak bisa berbuat apa-apa, sampai akhirnya mungkin ku menutup mata.